Akhirnya semua muslim masuk surga?

Tanya:
Assalamualaikum Pak Ustadz. Apakah benar bahwa
umat islam nanti akhirnya akan masuk surga juga
setelah dicuci dulu dosanya di neraka. Wassalam.
(liages)
Jawab:
Ada dua penghuni nereka. Penghuni yang tetap dan
penghuni tidak tetap. Penghuni tetap adalah mereka
yang mati dalam keadaan kafir, menyekutukan Allah,
dan dalam keadaan munafik yakni pura beriman,
padahal di dalam hati menyembunyikan kekufuran.
Orang beriman tentu saja semuanya masuk surga,
namun ada yang langsung masuk surga dan ada yang
singgah dulu di dalam nereka. Orang beriman yang
sempat singgah di dalam neraka adalah penghuni
neraka yang tidak tetap. Mereka mutasi dari neraka
ke dalam surga setelah menjalani hukuman Allah
sesuai dengan tingkat dosanya. Al Qur`an
membimbing manusia supaya bebas dari azab neraka
(Q.S. Al-Baqarah/2: 201). Demikian juga doa yang
selalu dipanjatkan oleh para sahabat dan para ulama
salaf seperti dalam doa selamat “Wan Najata Minan
Nar”, dan selemat dari api nereka. Mengapa? Karena
satu hari di akhirat sebanding dengan seribu tahun di
dunia. Berarti satu hari di neraka berarti sama dengan
seribu tahun di dunia. Wassalam.
(Asep Usman Ismail)
KOMENTAR PEMBACA:
Itulah jawaban “Qur’an and Answer” seperti yang
dipetik dari detikcom dalam http://www.alifmagz.com.
(stressing dari komentator).
Membaca jawaban ulama diatas, saya sebagai
pembaca menangkap bahwa neraka itu tempat
singgah bagi Muslim yang menjalani proses mutasi
dari neraka ke dalam surga, lewat hukuman yang
harus dijalaninya beberapa waktu di neraka. Ayat
manakah yang menjelaskan itu tempat singgah, dan
semua teman Muslim berkepentingan untuk tahu
berapa lama singgahan tersingkat disitu? Dan jikalau
kiamat sudah keburu tiba sebelum mutasi saya
selesai dijalankan, apakah otomatis saya tercampak
ke neraka kekal? Tampaknya neraka versi Islam
praktis sama dengan Purgatorio-nya Katolik, yaitu
tempat sementara untuk pencucian dosa orang-orang
yang mati, namun karena Purgatorio bukanlah neraka,
maka mereka tidak otomatis tercampak kesitu ketika
kiamat tiba!
Jadi , hanya kaum Muslimlah yang umumnya akan
disiksa di sepanjang alam kehidupannya di mana-
mana, mulai dari alam dunia, alam kubur, alam
barzakh, dan alam neraka, sebelum betul-betul
menikmati surga? Tetapi kita tak pernah menemukan
jaminan Allah SWT bahwa semua Muslim pasti
masuk kesurga setegas seperti jaminanNya untuk
Muslim masuk neraka (Surat 19:71)?
Rujukan jaminannya ada pada posisi Nabi
Muhammad dan anak- isteri kesayangannya –
Fatimah dan Khadijah– sekarang ini! Bila mereka saat
ini masih di alam lain (barzakh) PADAHAL semua nabi-
nabi Israel sudah berada disurga (seperti Adam,
Ibrahim, Musa, Yahya, Isa dll) yang telah dijumpai
Nabi dalam perjalanan Mi’raj (HR Muslim, Shahih
Bukhari Volume 1, Buku 8, No.345 dll), maka
bagaimana kita bisa mengatakan bahwa semua
pengikut Nabi Muhammad pasti masuk surga, dan
para musyirik Yahudi dan Kristen masuk neraka (Surat
9:30)?
Kecurigaan bertambah besar ketika Nabi
menggambarkan kepada Abu Dzar bahwa surga yang
kudus juga ditempati oleh para pezina dan pencuri:
Rasulullah saw. Bersabda….: Sesunguhnya,
barangsiapa di antara umatku yang mati, sedangkan
dia tidak mempersekutukan Allah dengan sesuatu
apapun, orang itu masuk surga.” Aku (Abu Dzar)
bertanya: “Sekalipun orang itu berzina dan mencuri?”
Jawab Nabi, Ya, sekalipun dia berzina dan
mencuri.” (Hadis Shahih Bukhari no.647).

Pos ini dipublikasikan di IslamicQuraishCenter. Tandai permalink.

Tinggalkan komentar